"Like this yoo.." Salah satu kutipan dalam sebuah iklan produk di televisi. Likes merupakan fitur paling populer di jejaring sosial Facebook. Likes juga menjadi sebuah jatidiri facebook di samping komentar dan chat. Dengan menge-Like kita berarti memberikan apresiasi terhadap status,foto,atau kiriman apa saja yang ada di facebook. Sehingga semakin banyaknya jumlah Likes menandakan bahwa kiriman tersebut sangat populer atau disukai.
Untuk mendapatkan jumlah likes yang banyak bukanlah perkara yang sulit untuk saat ini, banyak aplikasi yang menawarkan fitur like otomatis, sehingga ketika kita membuat sebuah status bisa memperoleh ratusan bahkan ribuan likes dalam waktu sekejap. namun, fitur semacam itu tampaknya akan segera diihilangkan oleh facebook. Pemberian Like secara otomatis menggunakan robot atau aplikasi nyatanya melanggar Term of service dari Facebook.
Banyaknya Like palsu tersebut, ternyata membuat gerah sebagian besar pengguna Facebook sehingga pihak Facebook merasa perlu turun tangan dan menyingkirkan berbagai aplikasi dan like palsu tersebut. Tim keamanan Facebook mengklaim mereka tengah mempunyai teknologi baru untuk mengenal Like plsu yang beraal dari malware,aplikasi atau pembelian. Dengan teknologi tersebut, Like palsu akan dihapus beserta dengan pemilik akun yang menggunakan jasa bulk Likes. Dengan begitu diharapkan pengguna Facebook bisa nyaman dalam berinteraksi dan mempertahankan Facebook sebagai jejaring sosial terbesar saat ini.
