Warung Bebas

Saturday, October 27, 2012

Facebook dan Twitter Dapat Merusak Perkembangan Anak




Bukan rahasia lagi kalau jejaring sosial Facebook dan twitter telah menjangkiti setiap pengguna internet. Tak hanya orang dewasa yang asik menggunakannnya, anak-anak kecil dibawah umur ternyata juga sudah lihai berfacebook atau berkicau dengan twitter. Padahal, aturannya, usia mereka yang dibawah umur 17 tahun belum boleh mendaftar facebook ataupun twitter. Namun pada kenyataannya, banyak anak usia SD dan SMP telah memiliki akun FB maupun Twitter, tentu saja dengan memalsukan identitas.




dampak facebook,dampak negatif facebook,facebook anak,facebook dan anak-anak,dampak twitter





Penggunaan sosial media pada anak di bawah umur, tentu saja bukan tanpa resiko. Banyak sekali dampak negatif yang akan menghampiri mereka. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Baroness Grenfeld dari OXford University menyatakan bahwa penggunaan jejaring sosial bisa merusak perkembangan anak. Anak-anak akan beresiko kecanduan dan beberapa efek negatif akan secara otomatis menjangkiti mereka.





Beberapa dampak negatif yang akan muncul akibat penggunaan jejaring sosial pada anak dibawah umur antara lain: Anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi yang obsesif, kurang peka terhadap lingkungan dan kurang perhatian. Selain itu, sering bersosialisasi dengan orang dewasa melalui jejaring sosial tentu saja mengganggu perkembangan psikologis anak, karena akan "mempercepat" pengetahuan yang harusnya belum saatnya untuk usia mereka.





Nah, yang paling parah adalah munculnya sikap[ narsis dan bangga dengan popularitasnya di media sosial, sehingga mengakibatkan anak mempunyai pribadi yang sombong. Kita mengetahui bahwa facebook ataupun twitter menjadi sebuah ajang untuk bernarsis ria dengan menampilkan kebaikan dan menutupi segala kekurangan.

0 comments em “Facebook dan Twitter Dapat Merusak Perkembangan Anak”

Post a Comment

 

Blog Berita Up to Date Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger