Game Idle Worship merupakan salah satu dari ribuan game online yang dapat dimainkan via jejaring sosial facebook. Game kreasi perusahaan perangkat lunak Idle Games ini diluncurkan sejak Maret 2012 yang lalu dan semakin populer sehingga menjadikannya sebagai game favorit. Bahkan banyak pengamat game meramalkan Idle worship ini akan menjadi game yang "meledak" sejajar dengan games lainnya.
Namun taukah Anda, bahwa games tersebut dianggap melecehkan Agama Islam?
Seiring populernya game tersebut, ternyata muncul berbagai kecaman dan kontroversi di kalangan masyarakat pemerhati game. Idle Worship dianggap sebagai salah satu bentuk "kemusryikan" atau penyekutuan Tuhan dan melecehkan Islam.
Mengapa demikian ?
Saat memainkan game ini, pemain akan diposisikan sebagai Allah yang mampu menciptakan makhluk hidup. Pemain akan dipandu untuk menciptakan manusia lumpur (bangsa mudling) dan mereka akan menyembah kita (pemain). Agar terus disembah, pemain harus memperlakukan makhluk ciptaannya tersebut dengan memberikan bencana,mengutuk, memberi siksaan lainnya atau memberikan berkah bagi makhluk tersebut. Permainan ini bertujuan membuat sebuah peradaban agama sebesar mungkin sebisa pemainnya. Pemain akan dibebaskan memberlakukan makhluk ciptaannya agar mendapat pemeluk agama sebanyak-banyaknya.
Seperti dikutip dari IToday Kolumnis Dave Their, di laman Forbes.com, memprediksikan Idle Worship merupakan game paling ambisius yang pernah merambah Facebook. Dave meyakini, Idle Worship dapat menjadi salah satu game terfavorit di dunia maya."Idle Worship adalah 'god game', di mana setiap pemain mengontrol ketuhanannya.
Menyikapi game ini, kalangan ulama Indonesia juga menilai peredaran Idle Worship sebagai upaya penyusupan yang bisa merobohkan akidah pemainnya. Bahkan beberapa ormas Islam seperti FPI meminta agar game tersebuit segera diblokir.
Bagaimana menurut Anda?